Seri MUPAS 2019, Buku 1 - ARAH DASAR KEUSKUPAN SURABAYA Tahun 2020-2030

Buku Arah Dasar Keuskupan Surabaya Tahun 2020–2030 lahir dari Musyawarah Pastoral (MUPAS) Keuskupan Surabaya yang diselenggarakan pada tahun 2019. Buku ini menjadi panduan rohani dan pastoral bagi umat Katolik di Keuskupan Surabaya selama satu dekade, yaitu dari tahun 2020 hingga 2030.

Isinya dirancang untuk memperdalam iman, memperkuat persekutuan, dan menggerakkan umat agar hidup sebagai murid Kristus yang dewasa dalam iman, guyub (rukun), penuh pelayanan, dan misioner.

Visi Utama
Gereja Katolik Keuskupan Surabaya bercita-cita menjadi:
“Persekutuan murid-murid Kristus yang semakin dewasa dalam iman, guyub, penuh pelayanan, dan misioner.”

Visi ini menjadi dasar, arah, dan kompas bagi seluruh karya pastoral, baik di tingkat paroki, lingkungan, keluarga, maupun pribadi umat.

Isi Pokok Buku
1. Butir-Butir Arah Dasar
- Buku ini memuat 48 butir ajaran yang terbagi dalam lima tema utama:
- Kemuridan – Menjadi murid Yesus yang setia dan bertumbuh dalam iman.
- Persekutuan – Hidup rukun, saling mendukung, dan membangun komunitas Gereja.
- Kedewasaan Iman – Memiliki iman yang matang, kritis, dan bertanggung jawab.
- Guyub dan Penuh Pelayanan – Hidup bersama dalam solidaritas dan pelayanan tulus.
- Misioner – Berani bersaksi, mewartakan Injil, dan membangun damai.

2. Penjelasan Butir-Butir
Setiap butir dilengkapi dengan dasar Kitab Suci, ajaran Gereja, serta semangat Konsili Vatikan II, sehingga umat dapat memahami dan menghayati ajaran itu secara nyata dalam kehidupan sehari-hari.

3. Rencana Pastoral 10 Tahun (2021–2030)
- Tahap 1: Hidup Berlingkungan (2021–2024) – Fokus pada pembentukan dan pendalaman iman di lingkungan.
- Tahap 2: Hidup Berparoki (2025–2026) – Memperkuat pelayanan dan persekutuan di paroki.
- Tahap 3: Hidup Bermasyarakat (2027–2030) – Mengutus umat menjadi saksi Kristus di tengah masyarakat, membangun persaudaraan, damai, dan kasih.

Tujuan Utama
- Buku ini mengajak seluruh umat Katolik—imam, religius, maupun awam—untuk:
- Memahami jati diri Gereja,
- Hidup lebih dekat dengan Yesus,
- Membangun komunitas yang peduli dan solid,
- Membawa damai sejahtera dan kasih Allah ke tengah masyarakat.

Kesimpulan
Secara sederhana, buku ini adalah “peta jalan” pastoral Gereja Katolik Surabaya untuk 10 tahun ke depan. Isinya menuntun umat untuk belajar lebih dalam tentang iman, hidup rukun, melayani dengan tulus, serta berani bersaksi tentang kasih Kristus di tengah dunia.

Buku ini bukan hanya dokumen resmi, melainkan panggilan iman agar seluruh umat bertumbuh bersama dalam kasih Kristus, hidup dalam persekutuan nyata, dan menjadi terang serta garam bagi dunia.